Dibawah Ini Terdapat Manfaat dan Risiko dari Nanoteknologi

nanoteknologii
Created by omegacloud

Nanoteknologi mengacu pada bidang ilmu pengetahuan yang memanipulasi materi pada skala mendekati atom untuk merancang struktur, material, dan perangkat baru yang berkembang pada dimensi skala nano. Teknologi ini sangat penting bagi kemajuan dan evolusi beberapa disiplin ilmu, termasuk kedokteran, manufaktur, energi, serta ilmu dan teknik material.

Lebih khusus lagi, nanoteknologi adalah pencitraan, pemodelan, pengukuran, desain, karakterisasi, produksi, dan penerapan struktur, perangkat, dan sistem dengan memanipulasi ukuran dan bentuk secara terkendali pada skala nanometer (skala atom, molekul, dan makromolekul) yang menghasilkan struktur. , perangkat, dan sistem dengan setidaknya satu karakteristik atau properti baru/unggul.

Read More

Dalam sistem metrik, nanometer mengacu pada satuan panjang. Kata ‘nano’ berasal dari kata Yunani ‘Nanos’ yang berarti ‘kurcaci’ atau sesuatu yang sangat kecil. Secara teknis, satu sentimeter = 1/100 meter sedangkan nanometer (nm) = sepersejuta meter. Dengan demikian, semua struktur skala nano biasanya memiliki rentang dimensi atau panjang antara 1 dan 100 nanometer.

Dibalik hebatnya nantoteknologi yang bermanfaat di berbagai bidang dan industry, terdapat juga risiko dari nanotrknologi. Berikut di bawah ini manfaat dan risiko dari nanoteknologi.

Apa Manfaat Nanoteknologi?

Ada banyak manfaat potensial dari nanoteknologi, termasuk:

  • Bahan yang ditingkatkan

Bahan nano bisa lebih kuat, lebih ringan, dan lebih tahan lama dibandingkan bahan tradisional. Peningkatan ini dapat menghasilkan penerapan yang luas di sejumlah industri termasuk konstruksi, transportasi, dan produk konsumen.

  • Peningkatan efisiensi energi

Nanoteknologi dapat digunakan  untuk membuat baterai, sel surya, dan sel bahan bakar yang lebih efisien. Bahan-bahan ini dapat membantu mengurangi ketergantungan kita pada bahan bakar fosil dan mengurangi emisi gas rumah kaca.

  • Perawatan medis yang ditingkatkan

Nanoteknologi dapat digunakan untuk menciptakan obat-obatan yang lebih tepat sasaran dan efektif, serta alat diagnostik dan perangkat medis.

  • Peningkatan penyaringan dan pemurnian air

Kita dapat menggunakan bahan nano untuk membuat filter yang lebih efektif dalam menghilangkan kontaminan dari air.

  • Peningkatan keamanan pangan dan pertanian

Dengan bantuan nanoteknologi, kita dapat menciptakan sensor untuk mendeteksi kontaminan makanan, serta pupuk dan pestisida yang lebih tepat sasaran dan tidak terlalu berbahaya bagi lingkungan.

Apa Risiko Nanoteknologi?

Ada juga potensi risiko yang terkait dengan nanoteknologi, termasuk:

  • Risiko kesehatan dan lingkungan

Sampai saat ini para ahli belum sepenuhnya memahami dampak kesehatan jangka panjang dari paparan bahan nano. Ada kekhawatiran bahwa nanoteknologi dalam pangan, misalnya, dapat membahayakan manusia dan lingkungan .

  • Risiko ekonomi

Ada potensi nanoteknologi mengganggu industri tradisional dan menciptakan kesenjangan ekonomi. Misalnya, komputer nano yang berfungsi akan memiliki kekuatan komputasi ratusan kali lebih kuat dibandingkan komputer konvensional yang paling kuat. Hal ini dapat memberikan keuntungan signifikan bagi mereka yang memiliki akses terhadap teknologi di berbagai bidang seperti perdagangan saham, pemodelan keuangan , dan industri padat data lainnya. Komputer nano juga dapat menyebabkan perpindahan pekerjaan karena tugas dan industri tertentu menjadi terotomatisasi oleh teknologi yang canggih.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *