Saat ini, seluruh dunia menyadari bahwa perubahan iklim juga merupakan masalah yang serius. Oleh karena itu, banyak pengambil keputusan melakukan segala yang mereka bisa untuk membantu memecahkan masalah ini. Salah satu hal yang mereka lakukan adalah penerapan sejumlah teknologi atau proyek yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Beriku di bawah ini beberapa teknologi ramah lingkungan untuk mengatasi perubahan iklim.
1. Tangki Air Hujan Langsung ke Plumbing
Pasokan air yang menjangkau sebagian besar tempat usaha mungkin stabil, aman, dan bersih, namun juga memerlukan biaya besar karena besarnya energi yang dibutuhkan untuk memindahkan air dari sumber ke fasilitas pengolahan, dan dari pabrik pengolahan ke jutaan rumah yang membutuhkan air. Membutuhkannya.
Energi yang digunakan dalam tahap pemrosesan dan distribusi juga berasal dari bahan bakar fosil dan sumber-sumber lain yang kurang ideal. Oleh karena itu, penggunaan air utama tidak sepenuhnya ramah lingkungan.
Air hujan yang ditampung dimasukkan ke bak penampung air hujan melalui suatu daerah resapan dan sejumlah pipa. Karena hujan itu sendiri bersih, tidak perlu banyak waktu untuk memurnikannya lagi dari partikel kotoran, bakteri, dan virus. Hanya perlu memasang sejumlah filter di pipa tempat turunnya hujan.
2. Teknologi Daur Ulang Greywater
Teknologi-teknologi ini, yang paling baik dipadukan dengan sistem pemanenan air hujan, memungkinkan seseorang untuk menggunakan kembali air yang baru saja digunakan untuk pekerjaan lain. Air yang dapat digunakan kembali oleh sistem jenis ini dapat berupa air hujan atau air listrik.
Contoh nyata penggunaan teknologi ini adalah solusi yang dirancang untuk menghadapi tantangan di komunitas Amazon di Villa Gonzalo, Peru.
3. Teknologi Pemanenan Tenaga Surya dan Angin
Fakta bahwa para peserta Earth Hour yakni gerakan sedunia yang diselenggarakan oleh WWF sebagai simbol komitmen terhadap planet bumi, diharuskan mematikan seluruh peralatan rumah tangga dan lampu selama satu jam merupakan bukti bahwa daya listrik yang kita gunakan berasal dari sumber daya kurang dari 100 ton.
Untungnya sejumlah perusahaan multinasional saat ini telah membuat, atau sedang melakukan transisi, ke teknologi pemanenan tenaga surya dan angin. Bagaimanapun, tenaga surya dan angin merupakan sumber energi terbarukan dan bersih.
4. Plastik Biodegradable
Meskipun bukan merupakan teknologi baru, seperti yang disebutkan di atas, banyak perusahaan masih kesulitan untuk beralih ke jenis plastik ini. Hal ini terlepas dari kenyataan bahwa bahan ini jauh lebih aman bagi lingkungan karena bahan ini akan rusak seiring berjalannya waktu.
5. Peralatan Kebugaran Non-listrik atau Berdaya Rendah
Saat ini, banyak energi yang dibutuhkan untuk menyalakan pusat kebugaran di kota besa, energi yang digunakan ini bersumber dari sumber yang tidak terlalu baik dan berbahaya bagi lingkungan. Untungnya, tantangan teknik ini dapat diatasi dengan menggunakan versi non-listrik dari peralatan olahraga tertentu, bersama dengan versi berdaya rendah.
Dengan peralatan ini, pusat kebugaran dapat menghemat uang untuk energi, dan pada saat yang sama, membantu menyelamatkan lingkungan.
